Kayuagung, Sriwijaya Media- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ilir (OKI) bersama dengan unsur TNI dan Polri mempercepat proses vaksinasi dalam rangka mengejar kekebalan kelompok (herd immunity) melalui program vaksinasi Covid-19 serentak di 18 kecamatan di Kabupaten OKI.
Program keroyok vaksinasi ini dikomandoi langsung oleh Bupati OKI H Iskandar, SE.
Iskandar menarget OKI mampu mencapai herd immunity di akhir tahun 2021 ini.
“Meski BOR kita saat ini nol, namun virus ini terus bermutasi. Maka perlu sinergi semua pihak untuk mewujudkan herd immunity hingga akhir tahun ini,” kata Bupati saat memimpin rapat percepatan vaksinasi di OKI, Jum’at (22/10/2021).
Untuk mengejar target 557.000 jiwa vaksinasi di OKI, kata Bupati, perlu kerjasama dan keterlibatan aktif dari seluruh pihak.
“Ini bukan perintah saya, tapi tugas kemanusiaan. Saya minta semua pihak terlibat dalam keroyokan vaksinasi ini. Kepada seluruh OPD, Camat, Kepala Desa dibantu TNI dan Polri agar melibatkan seluruh stakeholder di daerah, terutama untuk menggerakkan masyarakat mendatangi sentra-sentra layanan vaksinasi di kecamatan-kecamatan. Targetnya 5.000 orang divaksin per hari” jelas Bupati.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) OKI Iwan Setiawan menambahkan keroyokan vaksinasi di OKI di bagi menjadi 4 zona yang dimulai 25 Oktober 2021.
“Ada 4 zona intervensi vaksinasi yang akan kita keroyok. Target kita 70 persen penduduk OKI sudah di vaksinasi sampai dengan akhir tahun ini,” papar Iwan.
Iwan melanjutkan percepatan vaksinasi di OKI per 20 Oktober diklaim tercepat kedua se Sumsel. Kendati demikian, capaian keseluruhan masih di bawah 40 persen.
“Target 70 persen ini yang kita kebut hingga akhir tahun untuk mencapai herd immunity,” terang Iwan.
Dandim 0402 OKI Letkol Czi Zamroni, S.Sos., mengatakan TNI dan Polri akan terus mendukung target pemenuhan vaksinasi di OKI untuk mencapai herd immunity.
“Kami (TNI) dan polres masing-masing punya target sendiri mencapai 20 persennya atau sekitar 150.000 penduduk. Kita perlu optimalkan kemampuan sentra vaksinasi massal guna meningkatkan target 1.000 per hari agar tercapai target secara keseluruhan,” tegas Zamroni.
Selain vaksinasi, lanjut Zamroni, input data hasil vaksinasi juga dinilai sangat penting karena ketercapaian target dimonitor dari data yang terinput.
Pada kesempatan itu, Bupati OKI menyerahkan apresiasi kepada kecamatan dan puskesmas yang mencapai target vaksinasi yaitu Kecamatan Teluk Gelam dengan capaian 81% target vaksin sehingga menjadi kecamatan terdepan mencapai herd immunity di Kabupaten OKI.
Diikuti 5 kecamatan lainnya, dimana sekitar 10.000 warganya telah disuntik vaksinasi. Sedangkan untuk puskesmas terbaik dalam capaian vaksinasi diraih oleh Puskesmas Celikah.(jay)
