HUT 76, OKI Terima Kado Ambulance dan Alkes Senilai Rp1,4 Miliar

IMG_20211011_190741

Kayuagung, Sriwijaya Media- Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kantor Wilayah Palembang memberikan kado istimewa berupa 5 unit mobil ambulance dan 5 unit alat kesehatan (alkes) USG kepada Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) pada hari Jadi OKI ke-76 tahun.

“Kado yang kami berikan ini merupakan support BRI kepada Kabupaten OKI dalam penyediaan layanan kesehatan bagi masyarakat,” kata Regional Operation Head BRI Kanwil Palembang Teguh Rustianto, usai menyerahkan bantuan langsung kepada Bupati OKI H Iskandar, SE., secara simbolis di Gedung DPRD OKI, Senin (11/10/2021).

Bacaan Lainnya

Penyerahan bantuan tersebut disaksikan langsung oleh Gubernur Sumsel H Herman Deru.

Menurut dia, bantuan ini merupakan kado ulang tahun OKI ke 76, yang diserahkan bertepatan dengan peringatan hari jadi OKI ke 76.

Teguh berharap, bantuan ini dapat memberikan kontribusi nyata dalam upaya penanganan kesehatan di Kabupaten OKI.

“Mudah-mudahan apa yang kami lakukan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat OKI dan dapat mendukung upaya penanganan pandemi Covid-19 yang melanda dua tahun terakhir ini,” harap Teguh.

Sementara itu, Bupati OKI H Iskandar, SE., mengatakan mobil ambulance yang diberikan dapat mempercepat pelayanan kesehatan di OKI serta dapat membantu dalam penanganan musibah atau bantuan yang sifatnya darurat.

“Kami apresiasi atas dedikasi yang dilakukan untuk OKI. Bantuan ini dapat menunjang dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat melalui program Revolusi KIA ataupun melalui pemantauan Ibu Hamil”, jelas Bupati.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) OKI Iwan Setiawan, S.KM., M.Kes., mengatakan melalui program revolusi KIA, saat persalinan ibu hamil akan ditolong oleh tenaga kesehatan yang kompeten, kemudahan dalam mengakses layanan rujukan, serta ibu dan bayi mendapatkan layanan neonatal dan nifas.

Iwan menyebut, sebanyak 19.485 ibu hamil di Kabupaten OKI disasar oleh program Revolusi KIA.

“Jika masuk masa persalinan, ibu hamil akan dijemput oleh petugas, persalinan ditangani oleh petugas kesehatan kompeten, diantar pulang kembali dan semua layanan gratis,” papar Iwan.(luk)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *