Video Pelajar SD Kayuh Styrofoam Seberangi Sungai Viral, Ini Kata Kades Sungai Kuala 12 OKI

IMG_20210925_215143

Kayuagung, Sriwijaya Media-Sebuah video memperlihatkan para pelajar Sekolah Dasar (SD) mengayuh stryrofoam menyeberangi sungai viral di media sosial (medsos).

Diketahui, video bocah menyeberangi sungai berangkat sekolah terjadi di Dusun Buntuan, Desa Kuala Sungai 12, Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dengan durasi 59 detik.

Bacaan Lainnya

Sontak, video itu membuat banyak pihak bertanya tentang bagaimana fasilitas infrastruktur di tempat tinggal para siswa tersebut dan persepsi lainnya.

Menyikapi hal itu, Kepala Desa (Kades) Desa Kuala 12 Hartoni membenarkan adanya aktivitas anak yang menyeberang sungai menggunakan styrofoam.

Kades mengaku SD tersebut berada di Dusun Buntuan Kuala Sungai 12. Di desa ini hanya memiliki dua SD, yaitu di Dusun Darat dan Dusun Buntuan.

“Siswanya paling banyak di SD Darat, dan sebagian lagi di Dusun Buntuan,” terang Kades, Kamis (23/9/2021).

Menurut dia, styrofoam yang digunakan siswa itu umumnya digunakan untuk membawa hasil tangkapan laut yang dibekukan seperti udang maupun ikan.

Dia mengklaim anak-anak sudah terbiasa menggunakan styrofoam untuk bermain-main di sungai.

“Jadi itu bukan mau berangkat sekolah. Tapi bermain-main sepulang sekolah dan belum berganti baju. Itu biasa bagi anak-anak kami. Kalau sehari-hari mereka sekolah diantar orang tuanya menggunakan sampan. Orang tuanya orang mampu, bahkan punya speedboat,” papar Hartoni seraya menambahkan jembatan menuju sekolah bukan prioritas utama, mengingat bukan akses utama perlintasan masyarakat.

“Kami yang berada diperairan seperti ini sudah terbiasa menggunakan tranportasi air karena lebih mudah aksesnya. Jangan dibesar-besarkanlah,” jelasnya.

Diketahui, Desa Kuala Sungai 12 terdiri dari beberapa dusun dengan jumlah penduduk capai 540 Kepala Keluarga (KK).

Sebagian besar warga menetap di daratan dan sebagian lain menyebar di kuala-kuala atau muara laut Selat Bangka.

Bagi warga yang menetap di kuala, transportasi utama adalah perahu sampan, ketek maupun speedboat.(jay)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *