Palembang, Sriwijaya Media – Guna mempercepat program pemerintah membentuk herd immunity atau kekebalan tubuh, Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Palembang menggelar vaksin dosis pertama, dengan sasaran masyarakat, di kampus setempat, Rabu (8/9/2021).
Direktur Poltekpar Palembang Zulkifli Harahap menjelaskan pelaksanaan sentral vaksin ini diprakasai Poltekpar didukung Gojek, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota palembang dan seluruh stakeholder bidang pariwisata.
“Pelaksanaan vaksinasi ini bertujuan mempercepat herd immunity masyarakat di Sumsel. Alhamdulillah PPKM Palembang turun level 3. Ya, vaksinasi ini akan terus dilakukan secara berkesinambungan,” kata Zulkifli.
Dia berharap pasca vaksinasi ini, perekonomian di Sumsel, terutama sektor pariwisata kembali bergairah sehingga berimbas terhadap peningkatan ekonomi masyarakat.
Saat ini, masih kata dia, sistem perkuliahan dilakukan secara online dan offline dengan komposisi fifty-fifty.
“Poltekpar merupakan sekolah keterampilan, vokasi, dan sekolah yang mengutamakan training atau pelatihan. Kami minta agar mahasiswa selama kuliah dapat memperhatikan protokol kesehatan (prokes) yang ditetapkan,” terangnya.
Sementara itu, Pelaksana Harian (Plh) Asisten bidang Administrasi dan Umum Sekretariat Daerah (Setda) Sumsel Drs H Akhmad Najib menambahkan pihaknya terus bergerak cepat melakukan vaksinasi guna membentuk herd immunity.
“Kami harapkan semua pelaku UMKM maupun sektor pariwisata sudah divaksin. Alhamdulillah saat ini kabupaten/kota di Sumsel tidak ada lagi zona merah, sehingga upaya mencegah penyebaran virus Covid-19 melalui suntik vaksinasi makin dimasifkan,” jelasnya.
Untuk stok vaksin di Poltekpar saat ini capai 4.400 dosis. Bahkan jika memang masih membutuhkan, pihaknya mengklaim telah menyurati Menteri Kesehatan (Menkes) dan Menteri BUMN untuk menambah stok vaksin hingga 400.000 dosis vaksin.(ton/jay)
