Palembang, Sriwijaya Media – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Palembang sukses menggelar program suntik vaksinasi Covid-19, dikantor DPC PDIP Kota Palembang, Jum’at (6/8/2021).
Animo peserta mengikuti vaksinasi massal dosis pertama ini terbilang cukup tinggi hingga melonjak 100 persen. Tercatat ada sekitar 533 peserta yang disuntik vaksin dari 500 peserta sebagai target awal.
“Tingginya antusiasme peserta menjadi bukti bahwa kebutuhan vaksinasi saat ini memang sangat diperlukan dan dibutuhkan oleh masyarakat Kota Palembang. Mudah-mudahan penyebaran virus Covid-19 dapat semakin ditekan,” kata Ketua DPC PDIP Kota Palembang Yulian Gunhar.
Menurut dia, vaksinasi massal yang dilakukan ini sebagai upaya membantu mempercepat program vaksinasi tahap pertama oleh pemerintah. Dengan begitu, laju peredaran virus Covid-19 semakin terkendali.
“Progam ini merupakan ikhtiar dan upaya kita bersama untuk menekan penyebaran Covid-19,” ucapnya.
Selain program vaksin, masyarakat yang hadir mengikuti vaksinasi juga diberikan sembako.
Dia berharap bantuan sosial (bansos) tersebut dapat mengurangi beban masyarakat terdampak oleh wabah pandemi Covid-19.
Dia juga berpesan agar warga tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes), dalam kondisi apapun dan dimanapun.
“Harapan kita semoga pandemi virus Covid-19 ini segera selesai. Insha Allah kami sebagai kader PDIP akan selalu bersama rakyat, dan PDIP akan senantiasa menangis dan tertawa bersama rakyat,” terangnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana program vaksinasi massal Andreas OP., menambahkan pihaknya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah ikut andil dalam suksesnya pelaksanaan vaksinasi massal ini.
“Ini merupakan kampanye gotong royong PDIP dalam melawan pandemi virus Covid-19. Ini bukan kegiatan terakhir dan kami akan terus menggelar program serupa, terutama dalam membantu masyarakat,” jelasnyanya.
Untuk pelaksanaan vaksinasi dosis kedua akan dilakukan ditempat yang sama pada 3 September mendatang.
“Bagi yang sudah ikut vaksin tahap pertama bisa lanjut untuk mengikuti vaksinasi tahap kedua,” paparnya.(jay)
