Musi Rawas, Sriwijaya Media – Sebagai garda terdepan dalam memutuskan mata rantai pandemi Covid-19, namun kini pertahanan di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mura jebol.
Pasalnya, dalam satu pekan terakhir ini setidaknya ada dua staf ataupun pegawai BPBD Mura yang diketahui terpapar Covid-19.
Plt Kepala BPBD Mura H M Kadarsan melalui Kasi Logistik dan Kedaruratan BPBD Mura Eko Sefriawan, dikonfirmasi Senin (5/7/2021) membenarkan jika ada dua staf di kantornya terpapar virus corona.
“Ya, ada dua pegawai kita berinisial H dan T terpapar Covid-19 sejak Jum’at lalu. Itu didasarkan dari hasil swab tes antigen,” katanya.
Eko Sefriawan menjelaskan setelah dinyatakan positif Covid-19, kedua pegawai BPBD langsung melakukan isolasi mandiri di rumah selama 14 hari kedepan.
Hal ini dimaksudkan guna menghindari penularan bagi staf yang lain.
“Jika dalam 14 hari kedepan hasil swab tes antigen membaik atau negatif, maka kedua pegawai BPBD akan segera dilakukan vaksinasi,” terangnya.
Saat ini, lanjut dia, kantor BPBD Mura melakukan lock down dan memberlakukan work from home (WFH). Selama proses isolasi mandiri, diharapkan tidak menimbulkan penularan maupun penyebaran virus corona. (Zul)