Cari Sosok Pemimpin Palembang, Community Political Consultan Gelar Diskusi Publik

IMG_20210704_144007

Palembang, Sriwijaya Media-Community Political Consultan melangsungkan diskusi publik dengan tema “mengkaji aspek terkait penyelenggaraan pilkada melalui sudut pandang demokrasi, partisipasi, politik masyarakat serta pemetaan situasi politik terhadap penyelenggaraan pilkada serentak 2024”, digelar di Ballroom Hotel The Zuri, Sabtu, (3/7/2021).

Diskusi publik ini dihadiri Ketua DPD PDI Perjuangan Sumsel H Giri Ramanda Kiemas, Sekretaris DPD PAN Sumsel H Joncik Muhammad, Sekretaris DPD Partai Golkar Sumsel Herpanto, Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPD Hanura Sumsel Qodri Usman, dan Perwakilan Partai PKS Sumsel Mgs Syaiful Padli dan pengamat politik Bagindo Togar serta host Novembriono, SE.

Bacaan Lainnya

Ketua DPD PDI Perjuangan Sumsel H Giri Ramanda Kiemas mengatakan, diskusi publik hari sangat menarik karena bicara isu-isu membaca siapa pemimpin ideal Kota Palembang kedepan.

“Diskusi ini bagus karena mendengarkan pendapat dari stakeholder yang ada tentang Kota Palembang dan ini bisa menjadi bahan diskusi selanjutnya, mau dibawa seperti apa Kota Palembang ini,” ujarnya.

Menurut Giri, pemimpin yang ideal untuk Kota Palembang adalah sosok yang mengerti Kota Palembang. Kedua, memiliki program untuk kesejahteraan masyarakat dan bisa mengayomi masyarakat.

“Itulah syarat menjadi Walikota Palembang yang baik. Jadi tahu Kota Palembang, tahu bagaimana mengatasi permasalahan Kota Palembang, dan mampu meningkatkan kesejahteraan warga Palembang,” terangnya.

Disinggung mulai banyaknya sosok bermunculan siap maju si Pilkada Kota Palembang, Giri menuturkan, kalau sekarang figur yang muncul semua masih pencitraan. Pada tahun 2023 mereka mulai bicara program- programnya.

“Mudah mudahan apa yang dicitrakan, itu yang dilaksanakan. Kan kita punya perjalanan, apa yang kita citrakan hari ini, begitu terpilih jangan lupa apa yang dijalani masa lalu. Itulah beratnya kalau membuat pencitraan, jika bukan karakternya, tapi karena hanya ingin menang melakukan sesuatu. Setelah menang lupa yang pernah dicitrakannya,” jelasnya.

Dia berharap siapapun Walikota Palembang kedepan, buatlah program yang benar-benar dibutuhkan masyarakat. Sehingga keberhasilannya itu akan terus diingat oleh masyarakat.

Sementara itu, Sekretaris DPD Partai Golkar Sumsel Herpanto menilai diskusi tentang pemimpin Kota Palembang ini sangat menarik.

“Kita harapkan dari diskusi ini akan memunculkan ketokohan, yang diharapkan muncul sebagai calon kandidat kuat pemimpin Kota Palembang,” tuturnya.

Dia menganggap calon pemimpin ideal Kota Palembang sebenarnya sederhana yakni dia tahu apa potensi yang terkandung di Kota Palembang dan tahu  apa dampak pembangunan kota Palembang.

Masalah ekonomi, politik, sosial, budaya ini adalah potensi yang terjadi perubahan, termasuk perubahan-perubahan yang berdampak seperti hilangnya usaha di bidang pertanian.

Kemudian terjadinya urbanisasi penduduk. Tapi dari masalah ini akan menimbulkan potensi-potensi ekonomi dan lapangan pekerjaan.

“Penambahan jumlah penduduk kemungkinan akan berdampak kepada persoalan kehidupan sehari-hari seperti adanya banjir, saluran yang mampet dan sebagainya. Tapi bagi Walikota yang kreatif ini suatu potensi untuk dikembangkan,” jelasnya.

Ditempat yang sama, Perwakilan PKS Sumsel sekaligus Anggota DPRD Sumsel Mgs Syaiful Padli menambahkan diskusi ini muncul berawal dari kegelisahan dari sebagian warga Palembang. Kenapa gelisah, karena kondisi hari ini sudah sangat tidak normal lagi ketika rakyat mencari dimana pemimpinnya dan pemimpinnya pada saat ini tidak ada di tempat.

“Orang Palembang ini menginginkan sosok yang selalu hadir dikala rakyat membutuhkan. Artinya siapa pun nantinya akan memimpin kota ini harus mengerti rasanya memiliki,” urainya. (Ocha)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *