Wawako Fitri Serahkan Kunci Program Bedah Rumah

IMG_20210525_155750

Palembang, Sriwijaya Media-Selasa (25/5/2021) pagi menjadi hari bersejarah bagi Holifah, warga Jalan Asri Kelurahan Lebong Gajah Kecamatan Borang dan Iskandar (55), warga Jalan Madang Dalam 1 Lorong Damai 1, RT 24 RW 08 Kelurahan Sekip Jaya Kecamatan Kemuning.

Pasalnya, keinginan untuk mendapat rumah layak huni yang diimpikan kini terwujud, pasca Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Palembang membedah rumah Iskandar yang telah dikaruniai dua anak tersebut diatas lahan 36 meter dan Holifah yang mendapat perbaikan rumah yang sebelumnya habis dilalap sijago merah.

Bacaan Lainnya

Kedua rumah warga tersebut dibangunkan anggota DPD Real Estate Indonesia (REI) Sumsel bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang.

Wakil Walikota (Wawako) Palembang Fitrianti Agustinda mengatakan program bedah rumah melalui program Baznas dan REI ini hanya untuk menyasar warga yang tak mampu.

“Alhamdulilah dua warga ini bisa kembali tersenyum pasca rumah mereka kembali dibangun dan layak huni,” kata Fitri disela-sela menyerahkan kunci rumah secara langsung.

Wawako menyebutkan, Pemkot dan Baznas akan terus melanjutkan program bedah rumah ini dengan menyasar warga yang memang benar-benar layak dan memenuhi persyaratan. Antara lain, merupakan warga tidak mampu, dan tanah milik sendiri.

Fitri mengajak masyarakat Palembang untuk menyalurkan zakatnya melalui Baznas.

Selain program bedah rumah, dengan zakat dari masyarakat juga bisa gunakan untuk program pendidikan, kesehatan dan bantuan kemanusiaan lainnya.

“Saya mengucapkan rasa terima kasih atas bantuan serta kontribusi anggota DPD REI yang sudah membantu Pemkot Palembang dalam program bedah rumah,” terang Fitri.

Sementara itu, Ketua DPD REI Sumsel Zewwi Salim menambahkan jika sepanjang 2021 tercatat sudah tiga rumah yang telah dibangun dalam program bedah rumah.

“Untuk syarat rumah yang dibantu perbaikannya memiliki beberapa kriteria kriteria. Salah satunya memiliki lahan sendiri. Ini dimaksudkan di kemudian hari tidak ada konflik terhadap lahan tersebut,”tegasnya. (jay)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *