Bekasi, Sriwijaya Media – Dihari ketiga Hari Raya Idul Fitri 4142 Hijriah, tumpukan sampah rumah tangga berserakan di pinggir Jalan Raya Cikarang Bekasi Laut (CBL), tepatnya di wilayah Desa Muktiwari, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat (Jabar) mengalami peningkatan signifikan.
Sayangnya, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi terkesan tutup mata atau membiarkan saja sampah menggunung tanpa melakukan tindakan apapun.
Sadilah (27), salah seorang pengguna jalan yang sering melewati lokasi tersebut mengatakan ketika melintas, dirinya tidak kuat menahan aroma bau busuk sampah yang begitu menyengat hidung hingga membuat mual.
“Gak kuat saya bang kalo lewat situ, aromanya kayak bau bangkai,” kata Sadilah, dikonfirmasi awak media pada Sabtu (15/5/2021).
Setali tiga uang, Heri (37), salah satu warga Desa Muktiwari mengatakan, sepertinya ada oknum yang dengan sengaja membuang sampah sepanjang bantaran kali tersebut.
Menurut dia, sampah tersebut berasal dari warga perumahan sekitar dan sampah pasar yang sengaja diangkut oleh oknum untuk mendapatkan upah jasa proyek angkut sampah.
“Sebetulnya saya juga sangat resah bang dengan bau busuk dari sampah-sampah yang berserakan di pinggir jalan, kayaknya ada orang yang sengaja membuang sampah perumahan dan sampah pasar dari Pasar Cibitung dan Pasar Pamor,” paparnya.
Dia berharap Pemerintah Desa (Pemdes) Muktiwari dan Muspika Kecamatan Cibitung tidak diam begitu saja melihat kondisi demikian.
“Ayo dong sidak ke sini, dan beri sanksi tegas terhadap oknum nakal yang dengan sengaja membuang sampah di sepanjang bantaran kali CBL pada malam hari,” tutupnya. (Ym)