Putus Rantai Covid-19, Wako Lubuk Linggau dan Forkopimda Semprotkan Disinfektan

IMG_20210510_182644

Lubuk Linggau, Sriwijaya Media – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H, Wali Kota (Wako) Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) kembali memborbardir Bumi Sebiduk Semare dengan semprotan cairan disinfektan, dimulai dari titik awal eks Kompi Taba Pingin, Senin (10/5/2021).

Penyemprotan disinfektan serentak di Kota Lubuklinggau ini bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, di mana saat ini Kota Lubuk Linggau berada di zona orange.

Bacaan Lainnya

Terpantau dua mobil watercanon Polri dan sejumlah armada pemadam kebakaran diterjunkan untuk melakukan aksi penyemprotan disinfektan di sepanjang jalan utama Kota Lubuk Linggau.

“Penyemprotan disinfektan ini bagian dari upaya dan ikhtiar kita untuk memutus rantai Covid-19, agar nanti kita bisa melaksanakan salat idul fitri di masjid-masjid atau lapangan, mengingat saat ini kita zona orange, jangan sampai zona merah,” kata Wako Lubuk Linggau Prana Putra Sohe didampingi Wakil Wali Kota (Wawako) Lubuk Linggau H Sulaiman Kohar, Kapolres Lubuk Linggau AKBP Nuryono, Dandim 0406 Letkol Inf Erwinsyah, dan Ketua DPRD Lubuk Linggau H Rodi Wijaya.

Menurut Wako, jika Lubuk Linggau masuk dalam zona merah Covid-19, maka kegiatan-kegiatan akan dibatasi dan otomatis salat Ied di masjid pasti akan dilarang.

“Kita berupaya, kita berikhtiar agar tidak seperti itu (zona merah). Mudah-mudahanlah tidak, kita bisa salat Ied nanti di masjid-masjid,” harap Wako.

Pada kesempatan itu, Wako juga menyerahkan bantuan alat semprot elektrik beserta 16 liter disinfektan dan maskser serta APD untuk 72 Kelurahan.

“Tidak ada alasan lagi tidak melakukan penyemprotan, setiap kelurahan sudah kita berikan alat semprot dan disinfektan,” pungkas Wako. (jay)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *