Muara Enim, Sriwijaya Media-Progres pembangunan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Muara Enim terus dikebut.
Dalam rangka mempercepat pembangunan SAE, Kepala Lapas (Kalapas) Muara Enim Herdianto mengambil langkah strategis dengan menggandeng PTBA.
Hal tersebut mendapatkan respon positif dari PTBA yang langsung melakukan penandatanganan kerjasama terkait bantuan CSR untuk pembangunan SAE Lapas Muara Enim, Selasa (4/5/2021).
Tak butuh waktu lama bagi PTBA pasca beberapa hari lalu pihaknya meninjau pelaksanaan pembinaan di Lapas Muara Enim.
Kalapas Muara Enim Herdianto menuturkan pelaksanaan pembangunan SAE merupakan sebuah inovasi dalam bidang pembinaan kemandirian yang mana sebagai sarana bagi para warga binaan Lapas Muara Enim dalam menjalankan program asimilasi secara maksimal.
“Program SAE ini menjadi tempat bagi warga binaan untuk mengasah dan mengembangkan potensi diri dalam bidang pertanian ataupun perkebunan sehingga hal tersebut bisa menjadi bekal bagi mereka untuk meniti kehidupan diluar sana, setelah mereka bebas nanti,” tutur Herdianto didampingi Kasi Binadik Lapas Kelas IIB Muara Enim Taufik dan Kasi Minkamtib Lapas Kelas IIB Muara Enim Agusnadi.
Herdianto mengucapkan terimakasih kepada PTBA yang terus mendukung program-program pembinaan Lapas Muara Enim.
Setali tiga uang, Asisten Bina Lingkungan dan Komunitas PTBA Hartoyo menambahkan program inovasi SAE merupakan inovasi yang progresif dan tentunya harus didukung.
Hartoyo berharap dengan adanya program SAE, para warga binaan bisa menjadi pribadi yang lebih mandiri serta menjadi entrepreuner nantinya.(sam)
