Giliran Wako Lubuk Linggau Salurkan 3,5 Ton Beras ke Korban Banjir Selangit

IMG_20210531_183056

Musi Rawas, Sriwijaya Media – Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat di Kecamatan Selangit Kabupaten Musi Rawas (Mura), Walikota (Wako) Lubuk Linggau H SN Prana Putra Sohe menyalurkan bantuan sosial berupa beras 3,5 ton kepada korban banjir di Kecamatan Selangit.

Bantuan diberikan langsung Wako Lubuk Linggau H SN Prana Putra Sohe didampingi Kapolres Lubuk Linggau AKBP Nuryono, S.Ik., Dandim 0406 Letkol Inf Erwinsyah dan lainnya, di Aula Gedung Serbaguna, Kecamatan Selangit, Kabupaten Mura, Senin (31/5/2021).

Bacaan Lainnya

Wako Lubuk Linggau H SN Prana Putra Sohe mengatakan bantuan beras sebanyak 3,5 ton itu dibagikan ke warga di Kecamatan Selangit yang terdampak bencana banjir bandang beberapa hari lalu.

“Kami turut prihatin atas apa yang dialami masyarakat di Kecamatan Selangit. Kecamatan Selangit ini sangat dekat sekali dengan Kota Lubuk Linggau sehingga hati kami tergugah untuk  membantu warga terdampak banjir,” terang Wako.

Wako berharap bantuan yang diberikan ini dapat berguna bagi masyarakat terdampak banjir di wilayah Kecamatan Selangit.

Wako mengimbau masyarakat di Kecamatan Selangit untuk selalu waspada di saat musim penghujan, karena namanya bencana banjir datangnya selalu tiba-tiba tidak mengenal waktu.

“Mari kita sama-sama meningkatkan kewaspadaan dalam kondisi saat ini. Semoga nanti bencana banjir ini cepat berlalu dan masyarakat di Kecamatan Selangit dapat kembali beraktifitas seperti biasa,” imbau Nanan.

Sementara itu, Camat Selangit Hj Rusana Mulawati mengucapkan ribuan terimakasih kepada Bapak Wako Lubuk Linggau H SN Prana Putra Sohe yang sudah berkenan memberikan bantuan bagi masyarakat Selangit.

Dia merincikan untuk korban terdampak banjir di Kecamatan Selangit seperti Desa Batu Gane ada 7 rumah yang rusak dan 25 jiwa terdampak. Selanjutnya 1 Kantor Desa, 1 Paud, dan 1 Puskesdes.

Kemudian Desa Muara Nilau sebanyak 120 rumah didiami 542 jiwa. Begitu di Desa Taba Gindo ada 60 rumah dengan 259 jiwa terdampak banjir, 1 mushola, dan 1 sekolah.

Sementara di Desa Prabu Menang ada 60 rumah dengan 259 jiwa dan 1 masjid. Sedangkan di Lubuk Ngin ada 353 KK dengan 1059 jiwa, di Desa Karang Panggung sebanyak 25 KK dengan 75 jiwa serta Kelurahan Selangit ada 75 KK dengan 225 jiwa. (Zul)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *