Kayuagung, Sriwijaya Media-Sepekan pasca Idul Fitri, aksi kriminalitas di wilayah hukum OKI makin menjadi-jadi. Sebelumnya peristiwa berdarah ayah kandung membacok anak perempuannya di Desa Penanggokan Duren, Kecamatan Tulung Selapan, OKI. Kali ini, anak kandung membacok ayahnya sendiri dengan menggunakan parang.
Insiden berdarah yang sontak mengegerkan warga itu terjadi di Desa Lebung Gajah, Kecamatan Tulung Selapan, OKI, pada Rabu (19/5/2021).
“Berdasarkan informasi dari Kapolsek Tulung Selapan AKP Eko Suseno, SH., bahwa petugas mendapat laporan dari warga Desa Lebung Gajah kalau ada anak yang membacok ayahnya sendiri,” kata Kapolres OKI AKBP Alamsyah Pelupessy, melalui Humas Polres OKI Iptu Ganda Malik, Kamis (20/5/2021).
Mendapati laporan tersebut, masih kata dia, pihak Polsek langsung turun ke lapangan guna memastikan kebenaran dimaksud.
Iptu Ganda melanjutkan pelaku bernama Grandika alias Gren bin Dedi (27) yang diketahui merupakan anak korban Dedi bin Kornen (45) membacok kepala korban dengan menggunakan senjata tajam (sajam) jenis parang.
Akibatnya, korban tergolek lemas dan harus dilarikan ke Puskesmas Tulung Selapan untuk mendapatkan perawatan.
“Pihak Polsek Tulung Selapan langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku, sekira pukul 20.00 WIB tim macan komering Polsek Tulung Selapan berhasil pelaku, Grandika alias Gren bin Dedi (27),” terangnya.
Adapun motif dari penganiayaan tersebut yakni pelaku merasa tersinggung dengan tingkah laku sang ayah.
Pelaku yang sudah beristri ini masih tinggal di rumah orang tuanya dan merasa tersinggung dengan tingkah laku korban.
“Pelaku membacokkan parang ke bagian kepala korban hingga terkapar bersimbah darah. Setelah membacok, pelaku pergi begitu saja. Oleh warga, korban dibawa ke Puskesmas Tulung Selapan,” jelasnya.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, kini pelaku meringkuk di sel tahanan Polsek Tulung Selapan guna penyidikan lebih lanjut.(luk)