Lakon Mandiri, Ini Cara Pemkab OKI Mudahkan Warga Dalam Layanan Kependudukan

IMG_20210412_192049

Kayuagung, Sriwijaya Media-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ilir (OKI) melaunching layanan kependudukan online mandiri dari rumah bisa (Lakon Mandira), Senin (12/4/2021).

Bacaan Lainnya

Tujuannya adalah untuk memudahkan layanan kependudukan kepada masyarakat OKI.

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) OKI, Hendri, SH., mengatakan pihaknya terus melakukan beragam inovasi untuk memudahkan masyarakat yang membutuhkan bantuan pelayanan administrasi kependudukan.

“Disdukcapil OKI sudah memiliki filosofi pelayanan cepat, tepat, ramah dan mudah bagi masyarakat. Dari semua itu, kita kemas dalam bentuk inovasi layanan yaitu Lakon Mandira. Dengan begitu, pelayanan publik yang diberikan bisa memudahkan seluruh masyarakat OKI,” tutur Hendri.

Hendri melanjutkan pihaknya menggenjot perekaman KTP, dan layanan kependudukan lainnya, melaksanakan program Jelades Semedi (Jemput Bola ke Desa Sehari Langsung Jadi).

“Kami mendorong layanan jemput bola bagi masyarakat yang terkendala jarak dan hal teknis lainnya. Kini masyarakat bisa mendapat layanan cukup dari rumah. Sekarang juga bisa mengakses layanan kependudukan online via aplikasi  Lakon mandira,” tuturnya.

Kepala Dinas Dukcapil Sumsel Fuadi, S.Pd., memberikan apresiasi kepada Pemkab OKI yang giat melakukan inovasi dan pembaharuan dalam pelayanan publik.

“Inovasi pelayanan publik ini sejalan dengan Permendagri Nomor 7/2019 tentang Pelayanan Administrasi Kependudukan secara online,” kata Fuadi.

Dia menilai, konsitensi dan semangat pelayanan yang memudahkan masyarakat itu perlu terus dirawat.

Bahkan terkadang di hari libur pun, Dukcapil OKI tetap memberikan pelayanan bagi masyarakat yang membutuhkan. Etos kerja seperti ini yang perlu dipertahankan.

Sementara itu, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejaterahan Rakyat, Setda OKI Drs H Antonius Leonardo, M.Si., mengatakan pelayanan berbasis online harus terus dikembangkan dan ditingkatkan, karena program ini akan menjadi pilihan utama bagi masyarakat dalam mengurus administrasi kependudukan.

“Sosialisasi kepada masyarakat juga sangat penting dilakukan, terutama daerah-daerah yang masih belum mengerti untuk menggunakan inovasi publik ini,” ujarnya.

Pelayanan administrasi di desa dan kelurahan diharapkan bisa menjadi penyambung lidah Dukcapil OKI dalam promosi pelayanan administrasi penduduk berbasis online ini.(jay)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *