Palembang, Sriwijaya Media-Institut Berdaya merilis hasil riset tingkat kepuasan masyarakat Sumatera Selatan (Sumsel) terhadap dua tahun kepemimpinan Gubernur Sumsel H Herman Deru dan Wakil Gubernur Sumsel H Mawardi Yahya (HDMY), Rabu (10/3/2021).
Survei Institut Berdaya mencatat 70,08 persen masyarakat Sumsel merasa puas dengan kinerja kepemimpinan duet pemerintahan HDMY.
Direktur Eksekutif Institut Berdaya Ki Edi Susilo mengungkapkan, survei kali ini terkait tingkat kepuasan masyarakat Sumsel terhadap dua tahun pemerintahan HDMY.
“Terkait respon publik secara umum terhadap kebijakan pemerintahan HDMY dua tahun menjabat, hasilnya sekitar 70,08 persem masyarakat merasa puas dengan pemerintahan HDMY,” terangnya.
Dia merincikan sekitar 65,03 % puas dan 5,05% sangat puas. Sedangkan 13,64% masyarakat merasa kurang puas dan 17,28% menjawab tidak puas.
Sementara itu, Ketua Tim Peneliti Institut Berdaya Dr Novita Wulandari, S., ST., M.Si., menambahkan survei ini melibatkan 1.200 responden yang dipilih secara acak (Purpose Sampling) dengan estimasi margin of error 2,27% dan tingkat kepercayaan 98%. Data diambil selama Januari sampai dengan Februari 2021 lalu.
“Beberapa hal yang mempengaruhi persepsi positif masyarakat Sumsel terhadap dua tahun kepemimpinan HDMY yaitu pembangunan insfratuktur jalan dan jembatan yang menanamkan kesan cukup baik terhadap pemerintahan HDMY selama dua tahun kepemimpinannya,” jelasnya.
Selanjutnya, soal pelayanan pendidikan selama masa pandemi juga mendapat respon positif dari masyarakat, terutama terkait beasiswa dan pemberian bantuan subsidi terkait UKP/SPP dengan persentase sekitar 68,07 persen masyarakat merasa puas.
Dibidang pertanian Juga mendapat apresiasi positif. Selama ini apa yang dilakukan oleh Pemprov Sumsel dirasa sangat membantu masyarakat. Seperti program cetak sawah, bantuan benih dan alsintan dengan persentase 65,07 persen masyarakat puas.
“Beberapa program inilah yang mengantarkan persepsi positif masyarakat terhadap dua tahun pemerintahan HDMY. Sehingga tingkat kepuasan masyarakat rata-rata capai 70,08 persen. Ini baik dan semoga kedepannya bisa terus di pertahankan oleh pemerintahan HDMY,” pungkasnya. (Ocha)
