Ngeri, Mertua di OKI Tewas Diduga Diracuni Menantu

IMG_20210307_220356

Kayuagung, Sriwijaya Media- Warga Desa Lebung Itam, Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten OKI, Sumsel mendadak heboh. Pasalnya, Dewi Asmara Binti M Said Saripudin (45) nekad meracuni ibu mertuanya sendiri bernama Noni (61) hingga tewas.

Bahkan tiga ekor kucing yang ada disekitar rumah korban pun ikut mati mendadak.

Bacaan Lainnya

Insiden tindak pidana pembunuhan berencana pasal 340 KUHPidana itu terjadi pada Minggu (7/3/2021) sekira jam 11.00 Wib.

Selain mengamankan tersangka, tim Macan Komering Polsek Tulung Selapan juga menyita barang bukti (BB) berupa panci berisi pindang ikan salai, piring dan sendok bekas makan serta foto 3 (tiga) ekor kucing yang mati diracun.

Informasi yang dihimpun dilapangan, pada hari Minggu (7/3/2021) sekitar pukul 14.00Wib, Kapolsek Tulung Selapan AKP Eko Suseno mendapat laporan dari masyarakat Desa Lebung Itam bahwa ada warga yang meninggal dunia karena keracunan.

Atas laporan itu, Kapolsek dan tim Macan Komering Polsek Tulung Selapan berangkat menuju TKP. Setibanya di TKP ditemukan korban atas nama Noni telah meninggal dunia dengan mulut berbusa, dan di luar rumah ditemukan beberapa ekor kucing yang ikut mati.

Sedangkan dalam rumah hanya tinggal pelaku Dewi Asmara bersama suaminya Aidul Fitri Alias Otong Bin Abas.

“Antara mertua dan menantunya ini memang tinggal serumah,” tutur Kapolres.

Saat diinterogasi petugas, tersangka mengakui kalau dirinya telah memberikan racun biawak merek Fradan milik suaminya yang ada di rumah.

Tersangka memasukkan satu sendok racun biawak kedalam panci pindang salai masakan mertuanya.

“Korban makan dengan pindang salai. Usai makan, korban mendadak meninggal dunia dengan mulut berbusa. Korban tak sempat dibawa ke rumah sakit,” kata Kapolres OKI AKBP Alamsyah Pelupessy, Minggu (7/3/2021).

Aksi pelaku sempat mengundang reaksi warga sehingga pelaku nyaris diamuk massa. Beruntung petugas sempat menghalau aksi main hakim warga hingga pelaku dibawa ke Polsek Tulung Selapan.

“Dugaan sementara penyebab kejadian tersebut karena mereka tinggal bersama dan sering bertengkar,” jelas Kapolres.(jay)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *