Pagaralam, Sriwijaya Media-Lemang merupakan sebuah menu yang tak asing lagi bagi masyarakat Indonesia, terutama Sumsel. Mengingat makanan dengan bahan utama ketan dicampur dengan kelapa dan dimasak dengan cara dimasukan ke dalam bambu dan dibakar.
Lemang memang sangat pas disuguhkan, baik diwaktu pagi, siang, sore ataupun malam. Salah satunya Kota Pagaralam, Kota Perjuangan ini juga banyak dijumpai kuliner khas daerah yaitu Lemang.
Ibu Risnawati (55), wanita paru baya ini sudah menjajakan Lemang sejak turun temurun. Dijumpai dikediamannya di kawasan Indra Giri RT 03 RW 03 Kelurahan Tebat Giri Indah Kecamatan Pagaralam Selatan Kota Pagaralam, Jum’at (12/3/2021), Bu Risna, sapaan akrabnya ini mengutarakan bahwa dalam sehari dirinya bisa memproduksi 50-100 Lemang berbagai varian rasa diantaranya Lemang Gemuk/Manis dan Lemang Ketan Hitam dengan harga mulai dari Rp10.000 per lemang.
“Lemang yang kami buat merupakan hasil dari karya sendiri dengan bumbu keluarga yang sudah turun temurun dengan rasa yang makyus dan bikin ketagihan ,”ucap wanita yang akrab disapa Bu Risna ini.
Untuk proses pembuatannya pun, kata Bu Risna, biasanya dilakukan pada pagi hari dengan proses pembuatan yang masih tradisional, menggunakan kayu bakar.
Hal ini dimaksudkan agar rasa yang dihasilkan lebih makyus dan berasa lemang lebih nikmat saat dimakan. Apalagi disajikan dikala kumpul keluarga atau sedang menggelar hajatan. Untuk pemesanan silakan order ke 0821 7580 2267.
“Biasa kami menjajakan di area Pasar Kota Pagaralam dan sekitarnya. Ya, kadang kami mendapat orderan diluar daerah seperti Lahat, Empat Lawang, Kota Palembang dan daerah lainnya. Untuk rasa dijamin maknyus. Silakan coba kalau tidak percaya,” jelasnya.(Aceng)