Banyuasin, Sriwijaya Media – Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana dan Perlindungan Anak (PPKBPA) Kabupaten Banyuasin melakukan pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan sistem informasi keluarga dalam rangka orientasi pendataan keluarga tahun 2021 di 21 kecamatan, Kamis (4/3/3031).
Kepala Dinas PPKBPA Dra Hj Yosi Zartini, MM., mengatakan, pelatihan yang diikuti kader-kader kecamatan dalam kabupaten tersebut bertujuan memberikan pelatihan teknis mengenai pendataan dan meningkatkan ketangguhan peserta untuk mengolah data kependudukan tahun 2021.
“Mereka dilatih agar mereka nanti bisa menginput data di desa-desa melalui aplikasi yang sudah kami sediakan,” katanya.
Yosi menerangkan, dimana hasil dari pendataan keluarga ini nantinya akan berguna untuk kepentingan, kebijakan, perencanaan, pengendalian, dan pemantauan oleh pengelolah serta semua pelaksana pengelola disemua tingkat.
“Pemanfaatannya dapat digunakan secara luas dan penggunaannya pun bisa untuk program pembangunan lainya,” tuturnya.
Dia mengimbau kepada sasaran keluarga yang didata dapat memberikan data dengan benar.
“Jangan ada yang ditutupi supaya semuanya bisa ditangani dengan baik. Karena data keluarga ini bisa dipakai sebagai dasar DTKS sehingga bantuan-bantuan sosial sudah terarah siapa yang berhak menerimanya,” terangnya.
Sementara itu, Asisten bidang Pemerintahan dan Sosial Setda Banyuasin Hasmi, S.Sos., M.Si., memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada peserta yang mengikuti pelatihan ini.
“Saya berharap para peserta dapat memahami materi yang diberikan dan dapat dijalankan dengan baik oleh kader-kader di kecamatan maupun di desa-desa,” ucapnya.
Diakhir acara, Hasmi secara resmi membuka orientasi pelatihan pendataan keluarga tahun 2021.
“Dengan mengucap Bismillahirrohmanirrohim orientasi pendataan keluarga 2021 resmi dimulai,” jelasnya. (indra)