Indralaya, Sriwijaya Media-Usai dilantik menjadi Bupati Ogan Ilir (OI) pada Jum’at (26/2/2021) bersama wakilnya H Ardani, Panca Wijaya Akbar melakukan pidato perdana dalam rapat paripurna DPRD setempat, Senin (1/3/2021).
Didampingi Wakil Bupati (Wabup) OI H Ardani, Bupati Panca menegaskan komitmennya membangun daerah, seperti janji saat kampanye, visi Ogan Ilir bangkit berlandaskan masyarakat bermoral, beriman, beretika dan bertakwa.
“Misi kami pertama membangkitkan kemajuan di bidang birokrasi, pendidikan, ekonomi, infrastruktur,” kata Panca Wijaya dalam ruang Rapat Paripurna DPRD OI Komplek Perkantoran Terpadu (KPT) Tanjung Senai Indralaya.
Khusus infrastruktur, terutama di Kota Indralaya, Panca menilai OI agak berbeda dengan daerah lain di Sumsel. Pembangunan ibukota OI memerlukan dana yang tidak sedikit dan perlu alokasi tambahan dari Pemprov Sumsel.
“Daerah ini harus membangun desa dan juga harus membangun kota. Permintaan kami agar kiranya dana infrastruktur dapat dilipatgandakan,” tutur Panca.
Kendati demikian, Panca Wijaya Akbar tidak menyebutkan jumlah persis anggaran yang diusulkannya untuk dilipatgandakan tersebut. Sementara tahun lalu anggaran yang dikucurkan Pemprov Sumsel untuk Kabupaten OI mencapai Rp200 miliar.
Bupati melanjutkan tanpa bantuan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat, tentu pihaknya tidak dapat membangun secara optimal, karena anggaran OI tidak mampu mencover seluruh sektor yang ada.
Disamping itu, Bupati juga menerima dengan tangan terbuka bagi para ASN yang profesional untuk bekerja membangun OI.
“Kita sangat membutuhkan bantuan ASN dalam bekerja selagi profesional dalam membangun OI,” terangnya.
Selain itu, Bupati OI Panca Wijaya Akbar didampingi Wabup OI Ardani menegaskan bahwa dalam pemerintahan yang dipimpinnya menerima kritik positif disertai solusi membangun.
“Saya mengajak semua masyarakat, pimpinan dan anggota DPRD, anggota parpol, tokoh agama, tokoh pemuda, TNI Polri termasuk insan pers, mari bersama bergandengan tangan membangkitkan OI. Lupakan perbedaan, saatnya bekerjasama, berdoa kepada Allah SWT agar terkabul yang kita inginkan. Kita sangat menerima kritik positif yang membangun diiringi solusi. Jadi jangan sekedar kritik saja, apabila memungkinkan untuk kesejahteraan masyarakat OI,” jelas Panca.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sumsel H Mawardi Yahya menambahkan siapapun yang memiliki potensi semangat dan keinginan membangun OI patut diajak bergabung.
Dalam arahannya, Wagub mengatakan, berjalanlah diatas aturan Insya Allah akan selamat.
Tak hanya itu, Mawardi mengingatkan agar berhati-hati dalam bekerja dan setiap mengambil keputusan harus sesuai aturan berlaku.
“Masyarakat juga menaruh harapan besar agar pemimpin mereka dapat membawa perubahan,” terang Wagub Mawardi. (hdn)