Palembang, Sriwijaya Media-Sebagai wujud kepedulian terhadap sesama, Yayasan Peduli Kaum Dhuafa (YPKD) menggelar pembagian nasi kotak kepada kaum dhuafa yang membutuhkan di Masjid Al Maghfiroh Komplek Grand Palembang, Jum’at (19/2/2021).
Diketahui, Yayasan Peduli Kaum Dhuafa ini berdiri sejak Desember 2020 lalu dengan izin dari Kemenkumham. Yayasan ini berdiri dari gagasan atau rencana adanya sebuah Lembaga Amil Zakat (LAZ) Nasional.
Lembaga nirlaba ini juga bergerak dibidang penghimpunan dan pendayagunaan dana zakat, infaq, shadaqah dan wakaf dengan tekad atau rencana menjadi LAZ yang amanah, profesional, akuntabel, independen dan jujur.
Pendiri dan Ketua Yayasan Peduli Kaum Dhuafa AE., Riyadi mengatakan, kegiatan hari ini merupakan salah satu kegiatan YPKD.
“Untuk sekarang kami baru bergerak di kegiatan pembagian nasi bungkus, pembagian Al Quran, ke rumah panti asuhan dan lain-lain,” ujarnya.
Dia mengatakan dana kegiatan berasal dari donatur dan juga dari majelis taklim di Komplek Grand Garden yaitu Majelis Taklim Asmaul Husna. Setiap hari Senin dan Rabu di Majelis Taklim Asmaul Husna mengadakan kegiatan, tapi khusus untuk wanita.
Jika ada ibu-ibu yang mau gabung dipersilakan datang langsung ke Majelis Taklim Asmaul Husna diKomplek Grand Garden sekitarpukul 09.00Wib.
“Ustadz yang mengisi kegiatan ini secara bergilir. Inilah kegiatan kami untuk saat ini, kedepannya kami juga akan membantu pemerintah dan masyarakat dalam pembangunan masjid, mushallah (sehubungan dengan adanya larangan permintaan sumbangan di jalan umum),” paparnya.
Sementara itu, Bendahara YPKD Ir H Rumian Hurairi, MH., menambahkan, kegiatan peduli kaum dhuafa sangat disambut baik oleh masyarakat, terutama kalangan bawah.
“Semalam kita sudah mendistribusikan pembagian Al Quran dan mereka sangat menerima. Apalagi yang kita cari merupakan lokasi dipinggiran kota. Jadi kita tidak membagikan sembarangan. Seperti pembagian nasi bungkus itu betul-betul kaum dhuafa. Sehingga penggunaannya tepat sasaran, tepat guna,” pungkasnya.
Kedepannya, YPKD akan mendirikan bank tanpa bunga, memberikan beasiswa kepada kaum dhuafa yang berprestasi.(Ocha)