BPOM Ingatkan Masyarakat Bijak dan Cerdas Membeli Produk

IMG_20210225_213119

Palembang, Sriwijaya Media-Untuk memutus mata rantai peredaran obat dan makanan ilegal, masyarakat wajib mengetahui bagaimana obat dan makanan yang memenuhi persyaratan mutu dan keamanan.

Hal itu disampaikan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kota Palembang Yosef Dwi Irwan dalam sosialisasi penyebaran informasi dalam rangka media gathering BPOM, di Aula BPOM Palembang, Kamis (25/2/2021).

“Kepada para media agar bisa menjadi penyambung informasi dari kami untuk mentransformasikannya ke keluarga maupun masyarakat. Dengan begitu, ketersediaan obat dan makanan yang aman, berkhasiat serta bermanfaat tersampaikan ke publik,”kata Kepala BPOM Balai Besar Kota Palembang Yosef Dwi Irwan.

Dia mengajak media sebagai salah satu ujung tombak yang memberikan informasi kepada masyarakat dapat terus menjalin sinergi dengan BPOM.

Ditahun 2021 ini, pihaknya menargetkan terjadi penurunan tingkat pelanggaran sehingga ini akan menjadi daya saing bagi produk lokal untuk tumbuh berkembang. Terlebih ditengah pandemi Covid-19 saat ini.

“Kami akan memberikan kontribusi positif kepada pelaku usaha, khususnya dalam menggerakkan ekonomi Sumsel,” tuturnya.

Dia mengingatkan produsen untuk tetap mengikuti peraturan berlaku dalam memproduksi produk sesuai dengan ketentuan dan jangan menggunakan barang-barang yang berbahaya.

Kepada masyarakat diharap bijak dan cerdas serta mampu melindungi diri sendiri maupun keluarga dari obat dan makanan ilegal yang dapat merusak kesehatan.

“Sebelum membeli cek dahulu kemasan, label, kedaluarsa. Jika produsen melakukan pelanggaran berulang-ulang atau melanggar ketentuan BPOM, maka kami tak akan segan  melakukan upaya penegakan hukum lebih represif dalam rangka memberikan efek jera pada produsen,” jelasnya. (Ocha)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *