Palembang, Sriwijaya Media-Universitas PGRI Palembang menggelar kegiatan ilmiah International Conference on Education Universitas PGRI Palembang (INCoEPP) yang berlangsung hingga 4 hari kedepan, dimulai 25 Januari 2021 hingga 28 Januari 2021 mendatang.
Kegiatan ini menghadirkan 10 orang narasumber utama yang berasal dari 8 negara, meliputi Indonesia, Pakistan, Philipine, Thailand, USA, Nepal, India dan Canada, dan diikuti 194 partisipan dan 580 presenter yang berasal dari berbagai negara diantaranya Indonesia, Kogo-Afrika, Inggris, Sidney-Australia, Bangkok-Thailand, Vietnam, Bangladesh, India, Singapura dan Kuala Lumpur-Malaysia.
Ketua PGRI Sumsel Ahmad Zulinto mengatakan pihaknya mengapresiasi atas inisiatif Ketua Yayasan dan Rektor PGRI yang telah menggelar seminar internasional dikuti para mahasiswa S2.
“Mahasiswa perlu pemahaman dan pengetahuan. Tidak hanya di internal kita saja, tapi juga penting berkolaborasi dengan orang luar. Oleh sebab itu, makanya dilaksanakan seminar internasional ini,” ujarnya.
Dia berharap dengan dilaksanakannya seminar internasional ini para sarjana memiliki pengetahuan baik, untuk dirinya dan orang lain.
Zulinto menuturkan, dengan adanya seminar internasional ini diharapkan pula mahasiswa PGRI memiliki pengetahuan luas. Apalagi teknologi sekarang sudah canggih sehingga memudahkan dalam berkomunikasi.
“Mengingat seminar internasional ini dilaksanakan pada masa pandemi Covid-19, sehingga pelaksanaannya menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan 3M yakni memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua YPLP-PT PGRI Hj Melia Rosani, SH., MH., menambahkan seminar internasional ini adalah tuntutan bagi mahasiswa S2 yang akan mengerjakan karya tulis atau jurnal internasional.
Melia berharap mahasiswa S2 dapat melaksanakan kewajiban akademik, dan dapat menambah ilmu dengan mengikuti seminar internasional dengan narasumber dari 8 negara.
“Seminar internasional ini diikuti 927 peserta, dimana sebagian besar peserta S2, karena tuntutan akademik mahasiswa,” terangnya.
Rektor Universitas PGRI Palembang Dr H Bukman Lian, MM., M.Si., menuturkan, ditengah pandemi Covid-19, pihaknya bersyukur karena semua masih dapat berkumpul dan bersilaturrahmi melaksanakan kegiatan ilmiah INCoEPP.
“Tentunya kegiatan ini dapat memberikan kontribusi besar bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan pendidikan di dunia pada umumnya dan Indonesia khususnya. Karena tema yang diangkat dalam seminar internasional ini adalah Innovative, Collaborative, Planning Research, to Face Digital Education Transformation,” katanya.
Dia menerangkan, Universitas PGRI Palembang adalah salah satu perguruan tinggi swasta terbesar di Palembang, dengan status akreditasi sangat baik dari Badan Akreditasi Nasional (BAN) PT, memiliki 5 fakultas dan 1 program pasca sarajana dengan 25 program studi unggulan.
“Kegiatan seminar internasional ini merupakan pertama dilaksanakan Universitas PGRI Palembang. Insha Allah akan dilaksanakan secara continue tiap 2 tahun sekali,” paparnya.(Ocha)
