Disuntik, Wako Harnojoyo Imbau Warga Tak Takut Divaksin

IMG_20210115_195928

Palembang, Sriwijaya Media-Wali Kota (Wako) Palembang H Harnojoyo disuntik vaksin Sinovac di RSUD Bari Palembang, Jumat (15/1/2021).

“Jangan takut untuk divaksin, saya justru sangat menantikan untuk divaksin. Terutama bagi masyarakat Palembang yang selama ini gelisah terhadap pandemi ini,” kata Wako.

Bacaan Lainnya

Wako mengimbau masyarakat Palembang tidak perlu takut untuk divaksin.

Harno melanjutkan berita miring soal vaksin yang membuat khawatir masyarakat terkesan tidak mendukung pemerintah.

Hal seperti itu terpatahkan. Apalagi pada 13 Januari lalu Presiden RI Jokowi divaksin. Ini membuktikan bahwa vaksin ini aman.

“Saya sudah 30 menit direstorasi dan tidak ada gejala apapun. Sebelum divaksin sehat, setelah divaksin saya tambah sehat lagi,” aku Wako.

Harnojoyo menuturkan, vaksin ini diberikan bagi rentang umur 18 sampai 59 tahun dan suntik vaksin ini diutamakan bagi tenaga medis, tenaga yang berada di bagian layanan publik hingga masyarakat.

“Jadi masyarakat harus tetap menjaga protokol kesehatan (prokes), menjaga jarak, menghindari kerumunan, mencuci tangan serta memakai masker. Meskipun sudah divaksin prokes juga tetap dijaga,” harap Wako.

Sementara itu, dokter RS Bari Palembang dr Suhendri menuturkan, sebelum penyuntikan dilakukan ada brefing terlebih dahulu. Cara penyuntikan vaksin ini tidak ada beda dengan suntik biasa. Karena ini awal penyuntikan vaksin Covid-19, jadi agak heboh,” terangnya.

Setali tiga uang, dokter Yulius menambahkan, sebelum dilakukan penyuntikan, juga dilakukan simulasi.

“Ada beberapa screning bagi penerima vaksin. Misalnya, kalau tensi tinggi, demam maka penyuntikan akan ditunda. Kalau setelah penyuntikan ternyata yang divaksin diketahui ada penyakit lain, maka akan discrening ulang,” ucapnya.

Setelah divaksin, ada waktu 14 hari pemantauan kesehatan untuk dilanjutkan penyuntikan kedua.

“Kita juga harus tetap menjaga prokes 3M, antara lain memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak,” jelasnya. (jay)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *