Palembang, Sriwijaya Media-Ikatan Pelajar Putri Nahdatul Ulama (IPPNU) Sumsel melangsungkan Konferensi Wilayah ke-VIII, di Hotel Best Skip, Sabtu (5/12/2020).
Ketua PWNU Sumsel Amiruddin Nahrawi mengatakan kegiatan ini merupakan kegiatan, putri-putri NU, tentunya NU memberikan dukungan terbaik.
“Mayoritas masyarakat adalah NU. Apalagi Wakil Presiden Republik Indonesia dari kalangan NU, tentunya masyarakat Sumsel akan mendukung dan mayoritas di Sumsel adalah NU,” katanya
Sementara itu, Ketua DPW PKB Sumsel, Ramlan Holdan menambahkan pada prinsipnya para putra putri NU harus dibekali dengan nilai-nilai ahlusunnah waljamaah.
Dalam konteks kebangsaan sangat penting sekali, termasuk juga harus menanamkan kembali nilai-nilai dan landasan jati diri kader-kader IPPNU yakni khitok NU. Khitok NU adalah landasan berfikir, bertindak maupun berbuat baik perorangan maupun secara organisasi harus dimiliki.
“Jadi landasan yang pertama nilai-nilai ajaran Islam itu, mulai dari Aqidah Syariah untuk bekal mereka. Insha Allah dalam konteks kebangsaan, maka akan terjaga NKRI ini. Mereka akan menjaga nilai-nilai bangsa terutama pancasila, undang undang dasar 1945,,” ucapnya.
Dia berharap mudah-mudahan seluruh pelajar dapat membekali diri dengan ilmu agama dan itu didapat melalui pendidikan.
“Soal akhlak budi pekerti harus dikembalikan lagi. Apalagi di sekolah umum pelajaran agamanya minim, beda dengan pondok pesantren, madrasah. Guru agama pun harus ditatar kembali agar memberikan pelajaran budi pekerti yang baik,” terangnya.
Asisten 1 bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Sumsel Akhmad Najib berharap konferensi wilayah untuk memilih kepengurusan IPPNU dapat berlangsung dengan sukses.
“Harapannya ketua PWNU dan juga dari pengurus pusat agar anak-anak kita ini mempunyai kemampuan yang sangat baik. Baik di dalam kegiatan keagamaan, hingga kegiatan IT yang mampu bersaing di dunia Internasional,” pungkasnya.(Ocha)