Banyuasin, Sriwijaya Media – Lantaran ruang kelas berantakan dan banyak sampah, puluhan siswa/i kelas IX SMP swasta di Kecamatan Talang Kelapa diberikan punisment dengan ujian semester di halaman sekolah, Kamis (3/12/2020).
Kepala Yayasan Harapan Ibu Syamsudin melalui ibu guru Apriana didampingi wali kelas IX Rizky mengatakan, ini suatu peringatan bagi anak-anak karena saat akan melaksanakan ujian rupanya ruangan kelas masih terlihat kotor.
“Ya, terpaksa ujian di halaman. Kalau mau enak, ya dibersihkan,” kata Apriana, sembari mengawasi siswa dan siswi kelas IX ujian secara manual.
Rizky selaku wali kelas IX pun melarang wartawan untuk mengambil foto dirinya.
“Jangan ambil foto saya ya,” tutur Rizky.
Menyikapi hal itu, Wakil Bupati (Wabup) Banyuasin H Slamet mengatakan, pihaknya akan melihat dulu kebenaran yang terjadi. Kalau kondisi sekarang, semuanya harus menjaga protokol kesehatan (prokes).
Sementara perihal belajar diluar, kemungkinan di dalam ruangan ada kekurangan.
“Kalau memang demikian akan kita tegur, karena prokes harus di kedepankan. Mengenai belajar diluar, kemungkinan ada hal lainnya atau signal tak ada,” jelas Wabup. (indra)