Kayuagung, Sriwijaya Media- Massa yang tergabung dalam Solidaritas Masyarakat Pedamaran Penggiat Seni Kecamatan Pedamaran Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumsel mengadakan aksi demonstrasi ke Kantor Kecamatan Pedamaran, Selasa (18/8/2020).
Massa aksi menuntut agar pemerintah segera membuka kembali aktivitas yang sudah menjadi tumpuan dalam menghidupi keluarga.
Pantauan dilapangan, para aksi demonstrasi melakukan aksinya dengan damai. Terlihat sejumlah penggiat seni membawa karton bertuliskan disket error, tenda karatan, dan lainnya.
Massa aksi berharap pemerintah dapat meningkatkan agar para penggiat seni dapat kembali beroperasi sehingga dapat kembali menafkahi keluarga.
“Selama masa Covid-19, kami tidak bisa melakukan aktivitas sehari-hari. Ya, ini merupakan mata pencarian kami. Ada 16 kegiatan yang tidak bisa kami lakukan, mulai dari pengusaha tenda, tanjidur, tata rias pengantin, pengusaha orgen tunggal, dan lainnya sampai ke tukang cuci piring,” terang Rendi Reynaldi didampingi Rika.
Dia berharap pemerintah memperbolehkan pelbagai usaha menjalankan usahanya menuju tatanan kehidupan baru.
“Kami mau makan apa lagi selama Covid-19 ini. Jika usaha kami tak berjalan, mau mengadu ke siapa,” katanya.
Aksi damai tersebut disambut baik Camat Pedamaran Telat Thaurusia. Akhirnya pihak kecamatan meminta 10 orang perwakilan masuk untuk menyampaikan aspirasinya.
“Insha Allah keputusannya seperti apa pada Kamis 20 Agustus 2020 nanti. Kami akan melakukan rapat terbatas mencari solusi dan komitmen bersama,” ucap Camat Pedamaran Telly Thaurusia.(luk)