Baturaja, Sriwijaya Media – Partai Golongan Karya (Golkar) OKU mengelar Musyawarah Daerah (Musda) ke-X, bertempat di Ballroom Grand Jati Hotel BIL Baturaja, Sabtu (22/8/2020).
Musda ini dibuka oleh Ketua DPD Partai Golkar Sumsel Dr H Dodi Reza Alex Noerdin, MBA., dihadiri Bupati OKU H Kuryana Azis diwakili Asisten III Setda OKU H Romson Fitri, SH., MH., Wakil Bupati OKU sekaligus Ketua DPD Partai Golkar OKU Drs Johan Anuar, SH., MM., Ketua DPRD OKU Ir Marjito Bachri, Kapolres OKU AKBP Arif Hidayat Ritonga, S.IK., MH., para ketua partai politik (parpol) serta tamu undangan lainnya.
Adapun tujuan dari pelaksanaan Musda ke-X Partai Golkar ini untuk memilih Ketua DPD Oartai Golkar Kabupaten OKU periode 2020-2025.
Ketua Pelaksana Musda ke-X Partai Golkar Kabupaten OKU Awan Prayudi, SE., melaporkan Musda ini diikuti 100 peserta berasal dari pengurus DPD partai kabupaten, ormas didirikan oleh organisasi sayap, dan pengurus DPD kecamatan dilaksanakan selama dua hari, mulai 22-23 Agustus 2020.
Sementara itu, Ketua Partai Golkar OKU Drs Johan Anuar, SH., MM., mengatakan pada hari ini terakhir masa jabatan sebagai Ketua Golkar OKU.
Dia mengucapkan maaf kepada seluruh pengurus, anggota dan kader Partai Golkar di Kabupaten OKU selama kepemimpinan sebagai Ketua DPD Golkar OKU.
Disamping itu, Johan bangga atas dukungan Partai Golkar yang telah membawanya sebagai orang nomor dua di Kabupaten OKU ini.
Diketahui, karir Johan cukup cemerlang, dimulai pada tahun 1999 bergabung menjadi kader Golkar, terus menjadi anggota DPRD dan Ketua DPRD hingga seperti sekarang ini dipercayakan sebagai Wabup OKU.
Pada Musda ke-X Partai Golkar ini diharapkan Ketua DPD Golkar terpilih dapat bekerja lebih baik lagi, lebih solid dan yang paling utama adalah harus tetap mengedepankan masyarakat sebagai mitra kerja sesuai dengan moto Golkar, yaitu suara Golkar adalah suara rakyat dan suara rakyat adalah suara Golkar.
Ketua DPD partai Golkar Sumsel Dr H Dodi Reza Alex Noerdin, MBA., dalam amanatnya mengatakan tugas ketua DPD partai Golkar Kabupaten OKU nanti semakin berat terutama menghadapi konstalasi politik di tanah air, dan paling dekat adalah Pilkada pada 2020 ini.
“Partai Golkar harus dapat terus memberikan kontribusi positif kepada bangsa Indonesia umunnya dan Sumsel khususnya. Untuk kader-kader millenial Golkar terus belajar dengan kader senior Partai Golkar,” terangnya.
Dalam menghadapi persaingan pemilu tahun 2024 mendatang, Partai Golkar mulai dari sekarang harus bekerja keras dan dapat merangkul masyarakat untuk kemenangan pemilu tahun 2024 nanti.
“Pada pemilihan gubernur, bupati, walikota, dan legislatif, diharapkan banyak kader Partai Golkar dapat duduk di DPRD tersebut. Golkar solid untuk Sumsel Maju,” jelasnya.(rws)