Mahasiswa/i Prodi S1 dan S2 Diwisuda, Ini Pesan Ketua STIHPADA

IMG_20200813_210856

Palembang, Sriwijaya Media- Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Sumpah Pemuda (STIHPADA) melaksanakan wisuda XXXVIII program studi (prodi) S 1 Ilmu Hukum dan wisuda ke I prodi S2 Magister Hukum, Kamis (13/8/2020).

Wisuda ini dihadiri staf ahli bidang pemerintahan, hukum, dan politik Setda Sumsel DR H Rosyidin, Ketua STIHPADA DR H Jauhariah, SH., MH., M.Hum., Ketua Dewan Pembina STIHPADA DR H Firman Freaddy Busroh, Kabag Kelembagaan dan Sistem Informasi L2Dikti wilayah II Sumbagsel, Win Honaini, SH., M.Si.

Ketua STIHPADA DR H Jauhariah menyatakan bahwa STIHPADA menjalin kerjasama berbagai institusi, baik institusi pemerintah ataupun swasta.

Saat ini STIHPADA memiliki kerjasama dengan berbagai universitas di Indonesia, diinstitusi pemerintahan seperti Mahkamah Konstitusi, Komisi Yudisial, kejaksaan, BNN, ataupun lainnya.

“Dalam hal pengelolaan keuangan STIHPADA juga memiliki kerjasama dengan bank pemerintah yang tergabung di Badan Usaha Milik Negara (BUMN),” ujarnya.

Disamping kerjasama secara nasional, pihaknya juga menjalin kerjasama internasional, antara lain dengan Universitas Kebangsaan Malaysia, Internasional Malaysia, Universitas Cepu Filipin, dan melakukan penjajakan kerjasama dengan Universitas Spanyol, Rusia, dan Universitas di Hongkong.

“Alhamdulillah STIHPADA berupaya diundang dalam acara seminar forum baik ditingkat Nasional, Asian, Asia Pasifik, Global, dan beberapa acara lainnya,” ungkapnya.

Mahasiswa/i Prodi S1 dan S2 Diwisuda, Ini Pesan Ketua STIHPADA
Ketua STIHPADA DR H Jauhariah, SH., MH., M.Hum., menyerahkan ijazah kepada wisudawan dan wisudawati yang dikukuhkan, Kamis (13/8/2020)

Begitupun para dosen STIHPADA, tidak hanya diundang sebagai peserta, melainkan tampil sebagai narasumber dan moderator.

Dia mengaku STIHPADA menjadi anggota Internasional Asociation Glob School, dan ini merupakan asociation bergengsi ditingkat dunia, dimana di Indonesia hanya ada 8 Perguruan Tinggi, dan salah satunya adalah STIHPADA.

“Alhamdullih program sudah berjalan pada angkatan ke VII. Kami mengharapkan para wisudawan dan wisudawati dapat meneruskan ke program S2 di STIHPADA. Aplikasikan ilmu yang didapat untuk kepentingan orang banyak, dan berguna bagi nusa dan bangsa,” jelasnya.

Sementara itu, staf ahli bidang pemerintahan, hukum, dan politik Setda Sumsel DR H Rosyidin meminta L2Dikti untuk membuka program S3.

“Saya kira itu peluang yang sungguh luar biasa yang bisa dimanfaatkan sehingga kawan-kawan bisa menggunakannya. Pendidikan di Indonesia kalau bisa sampai S3, maka yang tamatan S1, S2 masih punya kewajiban untuk menyelesaikan hingga S3, tetap di STIHPADA yang kita cintai,” bebernya.

Di menuturkan keberhasilan ini patut disyukuri dengan harapan bahwa para wisudawan dan wisudawati yang dikukuhkan dapat mengaktualisasikan ilmu pengetahuan dalam mengisi pembangunan di Sumsel, maupun bangsa ini.

“Kita sangat membutuhkan kalian semua, berjuanglah melalui jihad dibidang hukum,” tegasnya.(ton)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *