Palembang, Sriwijaya Media – Tepat di HUT Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke 75 tahun, Dewan Kesenian Palembang (DKP) melaksanakan silaturahmi dan pembukaan gelar karya dengan mengambil tema “Iklim Kesenian Menuju Kenormalan Baru,” bertempat di Gunz Cafe Kambang Iwak, Senin (17/8/2020).
Kegiatan ini dihadiri Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Sumsel Aufa Syahrizal, Kepala Dinas Pariwisata Kota Palembang Isnaini Madani, Ketua DKP Iqbal Rudianto, Ketua Badan Pengurus Daerah Perhimpunan Hotel dan Restauran Indonesia (PHRI) Sumsel Herlan Aspiudin, serta tamu undangan lainnya.
Kadisbudpar Sumsel Aufa Syahrizal menegaskan pihaknya sangat mengapresiasi apa yang sudah dilakukan para penggiat seni dan budaya di Kota Palembang melalui Art Normal ini.
“Ditengah adanya wabah pandemi Covid-19, mereka tetap berkreasi, tetap meningkatkan kreatifitas, terbukti disini ada seni wayang, seni panthonim, dan seni gitar musik acoustic. Artinya penggiat seni dan budaya di Palembang tetap optimis, dan mereka tetap melakukan kegiatan ini,” ujar Anda.
Dia melanjutkan apapun kegiatan berkaitan seni dan budaya, tentu sangat selaras dengan visi dari Gubernur Sumsel H Herman Deru yang ke lima.
“Kami pastinya sangat support secara maksimal apa yang dilakukan para penggiat seni dan budaya ini,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua DKP Imbal Rudianto menambahkan kegiatan ini merupakan silaturahmi dan gelar karya seluruh pekerja seni yang ada di Palembang meliputi 6 komite, yakni komite tari, komite musik, komite sastra, komite teater, komite film, dan komite seni rupa.
“Semua pelaku seni dan budaya duduk satu meja menyatukan persepsi dan ide serta gagasan dalam menyikapi iklim kesenian di era kenormalan baru ini,” kata Didit,sapaan akrabnya.
Dia berharap kegiatan ini dapat menambah semangat para pekerja seni untuk terus berbuat dalam memajukan seni dan budaya di Sumsel umumnya dan Palembang khususnya. (ton)
