Palembang, Sriwijaya Media-Hari kedua, Ketua Perhimpunan Hotel Dan Restauran Indonesia (PHRI) Sumsel sekaligus Koordinator Wilayah II PHRI Sumbagsel, Herlan Aspiudin melakukan kunjungan ke beberapa lokasi seperti di Inul Vista Family KTV dikomplek Palembang Square, Jumat (12/6/2020).
Herlan Aspiudin menegaskan menuju New Normal, industri pariwisata yang ada di Kota Palembang harus mengikuti protokol kesehatan yang sangat ketat agar dapat meminimalisir penularan.
“Kami berikan masukan agar pengusaha dapat membatasi kapasitas maksimal 50 persen. Tempat usaha harus diawasi agar tidak terjadi pelanggaran. Sampai ditemukannya vaksin, harus benar-benar menerapkan protokol kesehatan,” jelas Herlan.
Dia menilai usaha karaoke keluarga telah menjalankan anjuran pemerintah dengan menjalankan imbauan pemerintah seperti memakai masker, mengecek suhu tubuh, menyiapkan hand sanitizer.
“Bukan hanya itu, tempat duduk diberi tanda silang, dan terpenting adalah pengunjung sadar akan protokol kesehatan,” ucapnya.
Sementara itu, Pengelola Inul Vizta Family KTV Hendra, mengaku telah beroperasi sejak beberapa hari terkhir.
“Untuk operasional dibatasi, dibuka pukul 12.00 WIB. Kami berharap dengan beroperasinya usaha ini, perlahan akan bangkit,” pungkas Hendra seraya menambahkan pihaknya tetap mengedepankan protokol kesehatan dengan menyiapkan hand sanitizer, cek suhu, penggunaan masker dan lainnya.(Ocha)