Palembang, Sriwijaya Media-Bantuan dari pelbagai pihak terus berdatangan. Kendati demikian, Gubernur Sumsel H Herman Deru mengklaim tetap komit tidak akan menerima bantuan dalam bentuk uang tunai.
Hal demikian dikatakan Gubernur Sumsel saat menerima bantuan alat pelindung diri (APD) dan paket kebutuhan bahan pokok dalam rangka penanganan wabah Covid 19 di Provinsi Sumsel dari Bank Indonesia (BI) Sumsel, Badan Musyawarah Perbankan Daerah Sumsel, dan Yayasan Buddha Tzu Chi Palembang di Auditorium Bina Praja, Selasa (12/5/2020).
Gubernur Deru sangat berterima kasih karena banyak pihak yang telah memberikan perhatian dengan menyalurkan bantuan secara signifikan untuk penanganan Covid-19 di Sumsel.
Oleh karena itu, pihaknya memastikan bantuan yang telah diberikan tersebut dapat didistribusikan tepat sasaran, tepat waktu dan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat.
“Cara kami berterimakasih dengan donatur adalah dengan mengutamakan distribusi bantuan,” terang Deru.
Menurut Deru, target penyaluran bantuan memang harus tepat sasaran. Jika tidak, bantuan adapun baik yang berasal dari APBD, APBN atau yayasan dan komunitas tidak akan berguna.
“Apalagi yang diberikan oleh pihak swasta BUMN, BUMD maupun organisasi ini sangat akuntable. Jadi ini harus terdistribusi dengan baik dan saya tidak ingin mengurangi kepercayaan semua pihak,” jelasnya.
Sampai saat ini, Deru mengklaim pendistribusian sudah dilakukan maksimal oleh petugas. Tak hanya APD, bantuan beras pun langsung didistribusikan hingga ke pelosok di Sumsel.
“Semua sudah kita distribusikan sesuai kebutuhan. Bahkan sampai ke petugas pemakaman diberikan. Intinya efektifitas, jangan sampai bantuan banyak, dan anggaran banyak tapi tidak efektif,” katanya.(Ocha)