Kayuagung, Sriwijaya Media-Pengelolan zakat oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten OKI dioptimalkan untuk penguatan ekonomi dan pengentasan kemiskinan.
Kepala Baznas OKI, Nazir Bayd, Rabu, (12/11) mengatakan hingga saat ini, total zakat yang disalurkan Baznas OKI capai Rp1,4 miliar yang diberikan kepada berbagai macam program penerima.
“Zakat yang dikelola disalurkan untuk kegiatan ekonomi bagi warga kurang mampu seperti bantuan modal usaha hingga renovasi rumah tidak layak huni,” tutur Nazir.
Bantuan modal dari dana zakat tersebut disalurkan kepada penerima yang dinilai layak seperti pedagang sayur keliling, pedagang kantin sekolah, pedagang makanan.
“Untuk bantuan modal jumlah Rp3,5 juta dan untuk bantuan bedah rumah Rp20 juta,” kata Nazir.
Baznas OKI, saat ini sedang merancang pola pengembangan bisnis dan penguatan ekonomi warga kurang mampu melalui dana zakat.
“Untuk tahun depan model bisnisnya sebagai stimulan untuk peternak berupa kambing, ayam dan jenis peternak lainnya,” jelas Nazir.
Meski signifikan, potensi pengusaan zakat di OKI masih belum optimal karena zakat profesi yang mampu disaring Baznaz OKI baru dari Aparatur Sipil Negara (ASN) sementara untuk perusahaan masih rendah.
“Padahal, potensi zakat sebenarnya dapat dioptimalkan dan pada akhirnya menjadi solusi pengembangan perekonomian daerah bahkan nasional,” terangnya.
Nazir menyarankan perlu ada regulasi baik di tingkat pemerintah pusat maupun pemerintah daerah yang mendukung serta, perlu ada dukungan kelembagaan BAZNAS.
“Berupa penguatan kapasitas sistem kelembagaan dan penguatan sumber daya manusia (SDM) di BAZNAS maupun Lembaga Amil Zakat (LAZ),” ucapnya.
Sebelumnya, pada acara penyaluran zakat Baznas OKI di Ruang Rapat Bende Seguguk (RRBS) di kantor Pemerintahan Daerah Kabupaten OKI, Kayuagung pada Selasa (12/11/2019), Wakil Bupati OKI, Djakfar Sodiq mengatakan upaya pengentasan kemiskinan akan tersedat jika hanya dilakukan pemerintah dukungan dari Baznas.
“Kalau hanya pemerintah yang melakukan pengentasan kemiskinan itu tidak akan tercapai, kami sangat mengapresiasi dukungan Baznas,” ucapnya.
Sodiq berharap masyarakat penerima bantuan atau mustahik zakat ini bisa memanfaatkan bantuan dengan maksimal.
“Bantuan-bantuan yang diterima semoga bisa dikembangkan sebagai modal usaha. Jadikan ini sebagai acuan untuk lebih semangat lagi dalam mendapatkan rezeki,” tegasnya.(abu)