Kirim 20 Cabor Dalam Porprov, Bupati OKU Siapkan Bonus

IMG_20191111_165325

Baturaja, Sriwijaya Media – Bupati OKU Drs H Kuryana Azis melepas kontingen Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Selatan (Porprov Sumsel) ke-12 Tahun 2019 di Kota Prabumulih. Pelepasan dipusatkan di Rumah Kabupaten, Senin (11/11/2019).

Asisten II Setda OKU H Fahruddin Rozi, SE., MM., selaku Ketua Kontingen Porprov OKU menyampaikan pada agenda Porprov Sumsel ke-12 Tahun 2019 ini, kontingen OKU berjumlah 260 peserta, terdiri dari panitia 53 orang, official 42 orang serta atlit 165 peserta.

Bacaan Lainnya

“Pada ajang bergengsi ini ada 33 cabang olahraga (Cabor) yang dilombakan. Untuk Kabupaten OKU, dari 33 cabor tersebut hanya 20 cabor yang diikuti oleh kontingen Kabupaten OKU dan diharapkan dari masing-masing cabor dapat menyumbangkan medali emas,” katanya.

Sejumlah cabor yang akan diikuti tersebut diantaranya tenis lapangan, tenis meja, badminton, futsal, tinju, pencak silat, karate, dan cabor lainnya.

Menghadapi Porprov ke-12 Tahun 2019, Bupati OKU Drs H Kuryana Azis mengatakan berbagai persiapan baik kesiapan atlit maupun kesiapan panitia untuk menghadapi kejuaraan. Terlebih untuk atlet yang akan mengikuti Porprov, kesiapan itu sudah dijalani Traning Centre (TC) sejak tahun lalu.

“Persiapan tersebut dimulai dari tahap seleksi hingga pembinaan dan karantina atlit. Keberangkatan atlit Kabupaten OKU secara bertahap sesuai dengan jadwal pertandingan di masing-masing cabor. Nantinya akan diberikan reward ataupun bonus kepada atlit yang berprestasi, termasuk pelatihnya yang menyumbangkan medali pada Porprov tahun ini,” ucapnya.

Bupati mengingatkan sebagai atlit, tanamkan semangat juang. Di dalam diri masing-masing motivasilah diri untuk mendapatkan yang terbaik.

Bupati juga mengimbau para atlet untuk selalu menjaga stamina dan asupan gizi yang dikonsumsi, menjaga kesehatan dan istirahat yang cukup

“Disiplin waktu menjadi salah satu faktor yang penting dalam keberhasilan olahraga atau untuk mencapai prestasi para atlit harus memiliki kedisiplinan sebagai peraturan diri selama proses pembelajaran, sehingga akan mendapatkan hasil yang menjadi tujuannya,” kata Bupati.(rjs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *