Indralaya, Sriwijaya Media- Kondisi jembatan Tanjung Raja yang sudah lima tahun lebih tidak difungsikan karena banyak kerusakan, ditinjau Bupati Ogan Ilir (OI) HM Ilyas Panji Alam, Selasa (5/11).
Bupati merencanakan akan segera memperbaikinya, karena sangat rentan terjadi kemacetan jika hanya mengandalkan satu jembatan di sampingnya.
Saat melakukan peninjauan itu, Ilyas Panji Alam didampingi Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) OI Ir Juni Eddi, Kadis Kominfo Yohanes, Camat Tanjung Raja Erwin Sani, Kapolsek Tanjung Raja AKP Arpanol Amri dan Lurah Tanjung Raja Nazarudin.
“Saya melakukan tinjauan ini untuk mengetahui lebih dekat kondisi jembatan di Kecamatan Tanjung Raja yang sudah tidak terpakai dan direncanakan akan diaktifkan kembali 2020, sehubungan dengan kondisi jalan yang sering macet,” ujar Bupati.
Bupati mengungkapkan setiap infrastruktur yang rusak di wilayah pelosok Kabupaten OI akan segera diperbaiki dan memerintahkan untuk secepat mungkin jembatan tersebut diperbaiki.
”Hari ini saya bersama kepala Dinas PUPR, telah mengecek secara langsung kondisi jembatan yang rusak di Tanjung Raja. Setelah kami cek ternyata kondisinya memang sangat memperihatinkan. Mudah-mudahan pada tahun 2020 nant jembatan ini sudah bisa difungsikan lagi. Saya sudah perintahkan Kepala Dinas PUPR untuk segera diatasi. Masyarakat mohon kesabarannya, secepat mungkin akan kita perbaiki,” ungkapnya.
Selain mengecek kondisi jembatan yang rusak di Kecamatan Tanjung Raja, di kesempatan sama, Bupati dan rombongan mengecek jalan kabupaten yang baru selesai diaspal di Desa Talang Tengah Darat, Kecamatan Lubuk Keliat, Kabupaten OI.
Bupati menegaskan, pada tahun 2020 nanti, seluruh jalan milik Kabupaten OI, tidak ada lagi yang rusak, semuanya harus mulus. (hdn)