Baturaja, Sriwijaya Media – Tingkat konsumsi ikan di Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) masih berada pada level kuning atau sedang dengan angka konsumsi ikan (AKI) sekitar 38,25 kilogram/kapita/tahun.
Hal ini dikatakan Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten OKU Tri Aprianingsih, Sabtu (28/9). Meski masih berada di lavel kuning, menurut Tri, tingkat konsumi ikan di OKU sudah cukup bagus.
“Cukup bagus dan sudah ada peningkatakan dari tahun sebelumnya,” kata Tri.
Pihaknya tetap berusaha mencapai angka konsumsi ikan di atas 40 kg/kapita/ tahun atau level hijau sesuai dengan target nasional.
“Kita terus berupaya untuk meningkatkan konsumsi ikan di OKU, terutama sasaran kita anak-anak,” ujarnya.
Meningkatkan jumlah ketersediaan ikan di OKU, kata Tri, menjadi salah satu upaya Dinas Perikanan OKU untuk meningkatkan konsumsi ikan di OKU.
Restocking (penebaran bibit ikan) di Sungai Ogan menjadi langkah yang dianggap efektif. Dengan meningkatkan jumlah ketersediaan ikan otomotis masyarakat akan dengan mudah mendapatkan ikan untuk dikonsumsi.
“Makanya kita lakukan restocking dan pemberian bibit ikan ke kelompok petani ikan. Kalau jumlah ketersediaan ikan meningkat masyarakat jadi lebih mudah mendapatkan ikan dan ini pengaruhnya pada tingkat konsumsi ikan,” terangnya.
Tri mengajak agar masyarakat mulai menggalakkan makan ikan sejak dini terutama anak-anak serta menghimbau agar masyarakat menjaga kelestarian ikan di Sungai Ogan.
“Mari kita gemar makan ikan, disamping memiliki gizi tinggi dengan protein yang sangat bagus, harga ikan juga sangat terjangkau,” ucapnya.(rjs)