KAYUAGUNG-Banyaknya keluhan dari para medis yang ada di rumah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), membuat wakil rakyat OKI geram. Para wakil rakyat ini berencana memanggil manajemen RSUD pada Senin pekan depan.
Ketua Komisi IV DPRD OKI, Antoni didampingi anggota lain Efredi, menyesalkan adanya permasalahan tidak dibayarnya jasa medis selama hingga enam bulan lamanya.
“Kami sangat menyesalkan hal itu kenapa bisa terjadi. Ya, bagaimana nasib para medis kalau begitu. Nanti akan kami panggil pihak RSUD, Dinkes dan BPJS Kesehatan untuk menyelesaikan permasalahan ini,” ucap Efredi, Rabu (28/11).
Dia menambahkan, pada Senin (3/12), pihaknya memanggil guna mempertanyakan tentang permasalahan keuangan di internal RSUD, yang berdampak pada tidak bisa dibayarkannya jasa medis.
“Kami tidak ingin berandai-andai. Pada hari Senin nanti akan diketahui apa sebenarnya terjadi ditubuh RSUD,” jelasnya.
Sementara itu, pengamat pembangunan OKI, Welly Tegalega, meminta permasalahan RSUD ini juga dibawa ke ranah hukum, karena menurutnya keuangan RSUD harus segera diaudit karena diduga kuat ada mafia dalam management RSUD.
“Kami minta pihak penegak hukum dapat mengusut permasalahan ini. Jika diperlukan laporan maka akan kami siapkan,” ucap Welly.
Welly melanjutkan, seharusnya pihak rumah sakit memperhatikan para tenaga medis yang bekerja dengan resiko yang sangat besar dan jangan hanya memberi aturan, tapi tidak memenuhi hak para medis.(abu)