KAYUAGUNG-Truk trailer milik PT Waskita Karya membawa crane penancap paku bumi untuk pembangunan jalan tol Kapal Betung secara mengejutkan menabrak dan tersangkut saat melintasi jembatan di Desa Awal Terusan, Kecamatan SP Padang, OKI, Senin (19/3). Akibatnya, arus lalu lintas jalan alternatif Kayuagung-Jakabaring mendadak lumpuh.
Bahkan mobil trailer itu menjadi tontonan warga sekitar.
Kepala Dinas Perhubungan OKI, Saiful Bahri melalui Kasi Ops LLAJ, M Aruan mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada Senin sekitar pukul 01.00WIB.
“Mobil trailer lowbed membawa crane seberat 70 ton lebih. Trailer menabrak dan tersangkut di besi pembatas jembatan, sehingga mobil ini mengalami patah as roda dan melintang hingga menutupi badan jalan,” tuturnya.
Dia menambahkan, trailer bertonase besar tersebut seharusnya tidak melintasi jalan yang bukan kapasitasnya. Sebab jalan kabupaten ini hanya bisa dilintasi kendaraan dengan batas maksimum 5 ton.
Sedangkan beban dari truk lowbed ini membawa mobil crane mencapai sekitar 70 ton lebih.
“Kita mendukung program nasional, sehingga kita perbolehkan trailer itu lewat. Sebab tidak ada jalan lain yang bisa dilalui. Tapi seharusnya pihak Waskita juga harus berkoordinasi dengan kita agar tidak terjadi hal seperti ini,” akunya.
Terpisah, dilokasi kejadian, Humas PT Waskita Karya, Budi mengatakan untuk saat ini pihaknya belum bisa berkomentar banyak lantaran masih tengah mengevakuasi trailer tersebut.
“Kita belum bisa berkomentar karena sedang fokus mengevakuasi trailer ini,” singkatnya.(abu)