Jarot Resmi Jabat Ketua PN Kayuagung

IMG-20180227-WA0015

KAYUAGUNG- Jarot Widiyatmono, SH resmi menjabat Ketua Pengadilan Negeri (PN) Kayuagung, menggantikan Bambang Joko Winarno, SH., MH., yang dimutasi ke tempat baru sebagai Hakim di PN Medan.

Sebelumnya, Jarot Widiyatmono menjabat Wakil PN Payakumbuh Padang.

Bacaan Lainnya

Dalam acara pisah sambut di Pendopo rumah Dinas Bupati OKI, Senin (26/2) malam, Bambang menyatakan bahwa dirinya mendapatkan amanah menjadi hakim di PN A1 Khusus Medan.

“Secara jabatan kembali menjadi hakim anggota, namun secara tempat dinas naik dari tingkat II ke tingkat I,” terang Bambang.

Menurut dia, selama bertugas di PN Kayuagung sekitar 2,5 tahun, tidak ada kendala berarti. Hanya saja, hal utama yang dihadapi ialah keterbatasan kuantitas hakim. Sedangkan PN Kayuagung menjadi tempat sidang untuk dua kabupaten yakni Kabupaten OKI dan Ogan Ilir.

Selain jumlah hakim yang sangat terbatas, jumlah pegawai di PN Kayuagung juga terbatas. Saat ini, disatu sub bagian cuma memiliki satu ASN saja.

“Jika ada kegiatan, maka pekerjaan akan terganggu karena terbatasnya jumlah pegawai. PNS cuma satu tiap ruangan melayani dua kabupaten. Bahkan kami sempat ngobrol jika ada ASN OKI yang berminat untuk pindah ke PN Kayuagung dipersilakan,” ucap Bambang.

Selain itu, kata dia, saat ini pengadilan di seluruh Indonesia sedang giat diakreditasi, dan PN Kayuagung mendapat akreditasi B.

Dia berharap tahun mendatang akan mendapatkan akreditasi A.

“PN Kayuagung menerapkan sistem pelayanan satu pintu. Ya, akreditasi merupakan upaya untuk meminimalisir penyimpangan, namun memang tantangan akreditasi akan banyak sekali,” ujarnya.

Bambang melanjutkan, saat ini perkara yang ditangani PN Kayuagung dalam satu tahun berkisar antara 600-700 perkara berasal dari OKI dan OI.

Sementara itu, Ketua PN Kayuagung baru, Jarot Widiyatmono, SH, mengaku bertugas di Sumsel baru pertama kali, sebelumnya di Sumatera Barat dan Pekanbaru maupun Medan.

“Melalui kesempatan ini dengan segala kerendahan hati mohon izin agar dapat diterima menjadi bagian dari masyarakat Kayuagung, utamanya dengan rekan-rekan dan karyawan,” katanya.

Dia juga meminta suport dari Pemkab OKI dan masyarakat agar dapat menjalankan tugas sebaik-baiknya.(abu)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *