KAYUAGUNG- Banyaknya pelanggaran yang kerap dilakukan PT Waskita Karya membuat geram Plt Bupati OKI HM Rifai, SE. Dalam rapat singkat dengan pihak PT Waskita, Kamis (22/02), Plt Bupati OKI mengancam akan turun langsung memberhentikan mobil truk PT Waskita.
Rapat terbatas tersebut merupakan rapat dadakan pasca Plt Bupati OKI meninjau kondisi jalan dan jembatan penghubung Kelurahan Mangun Jaya dan Kedaton serta jalan menuju Sepucuk.
“Saya akan bertindak tegas kepada Waskita, apabila masih melanggar kesepakatan, maka kendaraan akan kami stop dan saya yang akan menyetop secara langsung. Silakan dicoba,” tegas Rifai.
Rifai mngklaim dirinya siap mengambil resiko demi rakyat, karena hal ini merupakan tanggungjawabnya sebagai kepala wilayah saat ini.
Menanggapi hal tersebut, Perwakilan PT Waskita Rudi menyatakan akan mentaati kesepakatan, dan pihaknya siap apabila harus distop sekalipun.
Diketahui, dalam kesepakatan tersebut disepakati mobilisasi pengangkutan material dan alat pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera dan Tol Kapal Betung untuk muatan tidak boleh melebihi 25 ton, namun kenyataan dilapangan kendaraan yang melintas disinyalir bermuatan lebih dari 40 ton.
Selain itu, kendaraan yang mengangkut bahan material seperti pasir, tanah dan koral harus ditutup terpal guna mengantisipasi material pasir, tanah dan koral tersebut agar tidak jatuh ke permukaan jalan yang bisa menyebabkan kecelakaan para pengguna jalan lainnya seperti kendaraan bermotor.
Namun pada kenyataannya, material berhamburan dijalan dan menyebabkan kecelakaan, sudah puluhan kali terjadi kecelakaan akibat jalan rusak maupun meterial yang jatuh ke jalan karena tidak ditutup terpal saat diangkut.
Pelanggaran lainnya, jadwal melintas juga tidak dipatuhi dengan dalih target yang harus di penuhi, dimana semestinya pengangkutan material dan alat pembangunan jalan tol dilakukan pada saat off peak (jam sepi/saat volume lalu lintas rendah) didalam Kota Kayuagung, dimana jadwal untuk hari Senin-Jum’at dan Minggu, jadwal melintas pagi pukul 08.00 s/d 11.00 wib, siang pukul 14.00 s/d 15.30 wib dan malam pukul 19.00 s/d 05.00 WIB
Jadwal khusus hari Sabtu karena adanya pasar tumpah sehingga boleh melintas sore jam 15.30 WIB s/d selesai dengan catatan untuk selalu koordinasi dengan Satlantas Polres OKl dan Dishub OKI untuk menjaga agar tidak terjadi kemacetan.
Apabila ada penyempitan/penutupan jalan karena ada kegiatan (sedekah/pesta) masyarakat Kota Kayuagung diminta untuk tidak melintas sampai ada pemberitahuan. (abu)