KAYUAGUNG-Sejumlah partai politik (parpol) pengusung pasangan H Iskandar, SE dan HM Rifai, SE dalam pilkada OKI 2013 lalu akhirnya angkat bicara menyikapi koalisi sejumlah parpol terbelah. DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) OKI mengklaim sampai saat ini PKB masih tetap solid mengawal jalannya pemerintahan H Iskandar, SE dan HM Rifai, SE.
Ketua DOC PKB OKI Turmudi mengaku menanggapi berita tentang koalisi parpol di OKI pecah, maka perlu disampaikan bahwa sampai saat ini PKB OKI belum melakukan proses penjaringan balon kepala daerah dan wakil kepala daerah.
Alasannya karena di internal PKB se Sumsel baru akan melaunching pembukaan dan penjaringan pada 29 Juli 2017 di Lubuk Linggau oleh Ketum PKB Muhaimin Iskandar, Msi dan setelah pembukaan penjaringan maka PKB akan mengundang seluruh elemen masyarakat OKI untuk mendaftar dan akan diumumkan melalui berbagai media serta akan dilakukan proses sesuai aturan dan mekanisme partai
“Semua kandidat yang mendaftar dan mengembalikan berkas akan di proses oleh tim dan memiliki kesempatan yang sama untuk diusung dan dimenangkan PKB,” kata Turmudi.
Begitupun untuk pengambilan keputusan akan diambil secara musyawarah oleh segenap pengurus dengan memperhatikan saran pendapat kiai kiai di lingkungan NU dan dikuatkan dengan SK DPP PKB.
Dia juga mengklaim bahwa kedekatan Pengurus DPC PKB OKI dengan petahana H Iskandar, SE dan HM Rifa’i, SE adalah sebagai bentuk tanggung jawab moril untuk mengawal pemerintahan ini 5 tahun berjalan agar visi misi yang pernah dijanjikan waktu mendaftar saat pilkada 2013 lalu.
“Kami juga menyimak dan memperhatikan konfigurasi koalisi yang saat ini mulai ramai mewarnai peta politik di OKI dan PKB akan menempatkan posisi pada koalisi yang memiliki kans menang dan menjadi ujung tombak kemenangan itu sebagai bentuk uji coba memanaskan mesin PKB untuk pemilihan legislatif 2019,” jelas Mas Tur.(fian)
